Tuesday, April 17, 2007

mbah marijan dan wakil rakyat


(sumber gambar: disini)

Assalamu Alaikum....

Semalam saya sempat menonton bedah Editorial Media Indonesia di layar Metro TV. Topik yang diangkat adalah keteladan Mbah Marijan sehingga beliau di undang untuk memberi "ceramah" dalam rapat konsolidasi Nasional Partai Golkar.

Topik yang cukup menarik....

Salah satu bukti keteladanan kepemimpinan Mbah Marijan adalah dengan memberikan seluruh honornya sebagai bintang iklan minuman berenergi kepada masyarakat disekitar gunung merapi.
saya lalu berpikir dan membandingkannya dengan para wakil rakyat kita di senayan sana. Entah sudah berapa kali mereka disorot karena menunjukkan sikap yang seakan kurang peka terhadap penderitaan rakyat. Dari permintaan kenaikan gaji/tunjangan, Laptop(yang akhirnya batal), dan kini mereka akan studi banding ke luar negeri yang menghabiskan dana 19,7M... ampun...

Oh pak dewan yang terhormat apakah itu memang perlu???

Pengamat dari Formappi bahkan mengatakan bahwa acara ini hanya Aji Mumpung para wakil rakyat untuk menghabiskan anggaran sebelum mereka lengser...ckkkc..cck.... mantap abis men... (klik disini)
suatu sikap yang tidak mencerminkan wakil-wakil rakyat.

Kembali kita bandingkan dengan sikap Mbah Marijan...

Dalam khayalan saya, kalau memang para wakil rakyat menganggap proyek diatas(pengadaan Laptop, Studi banding ke LN) penting untuk bangsa ini, maka mereka akan membeli laptop dan studi banding menggunakan dana sendiri.. toh gaji para anggota dewan kan sangat tinggi... hehehe (mimpi kali ye...)

ah.....
entahlah...
mungkin juga saya akan bersikap sama kalau saya berada di posisi nikmat para anggota dewan tersebut :-)

/moga-moga saja tidak begitu/

Saturday, April 14, 2007

IPDN oh i-Pe-De-EnG

IPDN oh IPDN...

HEBOH...
itulah yang terjadi saat ini sejak mencuatnya kasus kekerasan dalam tubuh IPDN yang menyebabkan meninggalnya salah satu praja bernama Cliff Muntu.
Kasus yang terjadi pada sebuah sekolah tinggi bergengsi yang berisikan duta-duta terpilih dari tiap propinsi ini kemudian telah menjadi isu nasional.
Tidak disangka bahwa kejadian tersebut kemudian terulang lagi sejak kasus serupa yang terjadi pada Alm. Wahyu Hidayat di tahun 2003 lalu.

Berbagai fakta dan buktipun bermunculan.
Mulai dari rekaman video berisi tendangan putar dan pukulan maut senior, kesaksian Inu Kencana, investigasi media, dsb, yang makin menguatkan fakta kekerasan yang terjadi di dalam IPDN.

Setelah munculnya kasus ini, saya kemudian teringat pada salah satu sepupu saya. Dia merupakan salah satu Praja IPDN yang "melarikan diri".
saya ingat bagaimana keluarga sangat menyesalkan kejadian tersebut--termasuk saya--saat mendengar berita bahwa dia mengundurkan diri dari IPDN.
Namun kini saya cukup lega mengingat kejadian tersebut, karena kalau dia tetap bertahan saat itu, mungkin saja sepupu saya yang menjadi korban atau bahkan menjadi pelaku kasus serupa...
wallahualam..

Setelah menonton video yang ditayangkan di televisi saya juga ikut "menyumpahi" tindakan tersebut. Tindakan yang betul-betul tidak wajar dengan alasan kedisiplinan dan ego senioritas,..bahkan lebih keras dari POZMA saya waktu masih maba dulu :)
betul-betul hal yang tidak wajar. Bahkan Panglima TNI mengatakan bahwa militerpun tidak menggunakan pola seperti itu(lihat disini,disini,atau disini)

Penerapan kedisiplinan dengan pola "militer-militeran palsu" tersebut sebenarnya kan tidak cocok untuk IPDN yang lulusannya akan jadi staff pemerintahan bukan orang lapangan atau pasukan perang.

hm...
entahlah...

Sunday, April 01, 2007

pwk, april, ultah

Ahad, 1 april 2007

//--sekarang saya sedang di warnet dan pada pojok kanan monitor terdapat angka 10.55 --//

April "mob"--beginikah cara penulisan kata"mob"????--begitulah kata sebagian orang tentang 1 April.
yang artinya hari dimana kita bebas untuk berbohong.
entah darimana "budaya" ini berasal.

tidak penting...brr....

1 April 2007

//--saya terjaga dari tidur, dan melihat kedua buah jarum jam yang berada diantara angka 4 dan 5--//

zzt....tertidur lagi

//--HPku bergetar dan alarmnya berbunyi, tertera angka 05.00 dan muncul kata "ultahnya rina.pwk" --//

oh..iya...hari ini adalah ulang tahun Rina--salah satu ana' pwk--

//--Waktu di Hpku menunjukkan angka 06.10 saat tanda "message delivered" muncul.--//

Setelah shalat subuh yang ditemani mentari pagi dan mengirim sms ucapan ke rhina.pwk,
di otak saya kini terdapat 3 variabel utama
  • tanggal 1 apriL
  • ultah
  • pwk

Setelah melakukan melakukan proses analisis rumit(regresi, korelasi, analisis SWOT, Shift-share, LQ, dsb) terhadap 3 variabel tersebut, maka keluarlah output pemikiran sebagai berikut

Menimbang:
  1. Bahwa Program Studi Pengembangan Wilayah & Kota(PWK) Unhas telah memasuki tahun ketiga
  2. Belum adanya penetapan resmi tentang hari jadi Prodi PWK Unhas
  3. Saya (dan teman-teman saya) belum tahu tanggal pasti prodi ini berdiri
Mengingat:
  1. Pasal 01 UUD 1945
  2. Pasal 28 UUD 1945
  3. UU No. 24 Tahun 1992
  4. UU No. 32 dan 33 tahun 2004
Memutuskan:

" Bahwa perlunya pengumuman/penetapan secara resmi hari jadi program studi Pengembangan Wilayah & Kota (PWK) Fakultas Teknik Unhas yang dapat disyukuri dan diperingati, sekaligus sebagai titik evaluasi perjalanan program studi ini."

hm... sebenarnya intinya supaya ada tanggal yang bisa bwt acara ngumpul2 komunitas PWK unhas, baik itu mahasiswa dan dosen-dosen. Sekaligus berdiskusi hal-hal berguna yang bisa dilakukan untuk prodi ini... :)

nonkrong BaReNg

hm...kayaknya besok saya harus bicara dengan teman-teman,
untuk selanjutnya diteruskan ke Prof. Bambang selaku ketua program studi ini.


-----Bravo PWK FT-UH------
gazaLi,
1st PWK FT-UH
NIM : D 521 04 022